Faktabmr.co. Boltim – Bupati Bolaang Mongondow Timur, Oskar Manoppo, bersama Wakil Bupati, Argo V. Sumaiku, menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) yang diselenggarakan di Ruang Sidang DPRD, Jumat (15/8/2025).
Rapat Paripurna tersebut bertujuan untuk mendengarkan langsung Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia terkait penyampaian keterangan pemerintah mengenai Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RUU APBN) Tahun Anggaran 2026 dan Nota Keuangannya.
Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Boltim, Samsudin Dama, dengan didampingi Wakil Ketua DPRD, Kevin Sumendap dan Medy Lensun.
Hadir pula para Asisten Sekretariat Daerah, perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan dan anggota DPRD, kepala OPD, sekretaris OPD, kepala bagian, kepala bidang, serta para camat se-Kabupaten Boltim.
Dalam pidatonya, Presiden Republik Indonesia menyatakan pentingnya peran negara dalam kesejahteraan rakyat dan menekankan bahwa APBN adalah instrumen vital untuk mencapai tujuan tersebut.
Presiden juga menyoroti urgensi terwujudnya ketahanan pangan sebagai dasar kemajuan bangsa.
Setelah mengikuti rapat, Bupati Oskar Manoppo menyatakan:
Setelah menyimak pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia, kita semakin meyakini bahwa APBN bukan hanya sekadar data keuangan, tetapi adalah komitmen negara untuk berada di tengah-tengah masyarakat.
Setiap kebijakan di dalamnya merupakan amanat untuk bekerja, menjamin kesejahteraan rakyat, dan membangun dasar yang kuat bagi masa depan bangsa.
Di Bolaang Mongondow Timur, kita akan terus menyesuaikan program daerah dengan kebijakan nasional, termasuk memperkuat ketahanan pangan sebagai fondasi kemandirian daerah dan bangsa.
Semoga semangat pidato kenegaraan ini dapat menjadi motivasi bersama untuk mewujudkan Boltim yang bangkit, maju, dan sejahtera, ucap bupati.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.” ( Drm )