Faktabmr.co. Manado – Bupati Boltim Oskar Manoppo dan Ketua TP-PKK Rosita Manoppo menegaskan dedikasi daerah mereka dalam mengatasi masalah stunting di Sulawesi Utara saat menghadiri pertemuan koordinasi stunting tingkat provinsi yang diselenggarakan di Hotel Aryaduta Manado pada Rabu (16/7/2025).
Acara tersebut dibuka oleh Wakil Gubernur Sulut, Dr. Victor Mailangkay.Pertemuan ini merupakan bagian dari strategi kolaboratif lintas sektor untuk mengurangi angka stunting di Sulawesi Utara, khususnya untuk mencapai target nasional pada tahun 2025.
Wakil Gubernur menekankan pentingnya kerja sama yang harmonis antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan semua pihak terkait untuk mempercepat penurunan stunting secara berkelanjutan di seluruh wilayah Sulawesi Utara.
Ia meyakini bahwa dengan komitmen yang kuat, kerja sama tim, dan semangat gotong royong, Sulawesi Utara dapat menurunkan angka stunting secara signifikan dan menghasilkan generasi masa depan yang sehat, berkualitas, dan kompetitif.
Bupati Boltim menyatakan komitmen pemerintah daerah untuk mempercepat penanganan stunting di wilayahnya.
Pemerintah Kabupaten Boltim telah menjalankan berbagai program intervensi khusus dan umum melalui koordinasi antar dinas seperti Kesehatan, PMD, Pendidikan, PPKB, dan TP PKK.
“Penanganan stunting menjadi prioritas utama bagi daerah. Kami terus menggalang kerja sama antara perangkat daerah, pemerintah desa, dan TP PKK dalam upaya penanganan stunting secara terpadu,” tutur Bupati.
Setelah acara pembukaan, Bupati Oskar Manoppo juga menandatangani perjanjian bersama untuk pelaksanaan percepatan penanganan stunting di tahun 2025.
Acara ini dihadiri oleh para kepala daerah, Ketua TP-PKK dari seluruh Sulawesi Utara, serta perwakilan dari Bappeda, Dinas Kesehatan, dan Dinas PPKB dari masing-masing kabupaten/kota. ( Drm )