Nasional, FaktaBMR.com – Dilansir dari Detik.com, Belasan pelajar SD dan SMP di Cianjur diamankan polisi karena kedapatan mengacungkan senjata tajam saat hendak tanding sepakbola, Sabtu (29/2/2020).
Berdasarkan pantauan detikcom, ada dua senjata yang turut diamankan dari para pelajar tersebut, yakni celurit dan sebuah pedang kecil dengan panjang sekitar 30 sentimeter. Pedang tersebut merupakan pedang buatan sendiri.
Selain dua senjata itu, ada juga serangka golok yang diduga senjatanya sudah dibuang oleh para pelajar saat akan diamankan.
Baca Juga : Bisnis Ayam Petelur, Warga Poyowa Besar Ini Raup Keuntungan
An (16) salah seorang pelajar SMP yang diamankan, mengaku dia membawa senjata tajam celurit yang merupakan titipan dari temannya. Rencananya celurit itu akan dikembalikan pada Minggu (1/3/2020).
“Ketitipan sama teman, bukan untuk tawuran. Celurit sama pedang yang dititip. Tapi yang pedang dibawa sama teman yang satu lagi si L (13). Dia yang ngacung-ngacungin senjata tadi di jalan,” kata An.
Dia menjelaskan dirinya diminta bantuan oleh adik kelasnya ketika di SDN Bukit Mulya untuk menemani. Karena informasinya siswa SD yang akan bertanding sepakbola dengan SDN Bukit Mulya juga membawa alumni.
“Iya diminta menemani karena alumninya, saya bawa teman yang lain. Yang tanding bila mereka (SDN Mekar Mulya),” terang An saat ditemui di Mapolsek Cianjur Kota.
Kapolsek Cianjur Kota Kompol Iskandar mengatakan para pelajar itu memang diamankan karena membawa dan mengacungkan senjata tajam. Aksi para pelajar itu khawatir bisa membahayakan.
Saat ini para pelajar sudah diperiksa di Polsek Cianjur Kota untuk dimintai keterangan. Rencananya mereka akan dipulangkan setelah guru dan orang tuanya datang.
“Kami serahkan pada orang tua dan gurunya untuk dibina,” ujar Iskandar.
(Sumber : Detik.com)