Nasional, FaktaBMR.com – Dilansir dari Detik.com, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) mengungkapkan sulitnya memperoleh perizinan impor untuk daging kerbau dari India. Padahal, penugasan impor daging kerbau melalui rapat koordinasi terbatas (rakortas) yang dipimpin Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian sudah sejak Januari 2020.
“Kami ajukan awal tahun itu untuk masalah impor daging kerbau. Kami sudah ajukan Januari, sudah diputus rakortas. Tapi kami tidak langsung dapat izin untuk impor,” kata Buwas dalam rapat virtual dengan Komisi IV DPR RI, Kamis (9/4/2020).
Izin tersebut baru terbit pada bulan Maret 2020. Namun, ketika itu India sudah melakukan lockdown demi mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19), sehingga impor daging kerbau pun kembali terhambat.
Menanggapi hal itu, Komisi IV DPR RI pun mengusulkan agar Bulog beralih menyerap daging ayam lokal sehingga stok daging tetap terpenuhi dan ayam dari peternak dalam negeri pun bisa terserap.
Namun, menurut Buwas pihaknya tak bisa langsung melaksanakan usulan tersebut sebelum ada penugasan pemerintah.
“Lalu ada usulan, bagaimana kalau ditukar dengan daging ayam? Bisa saja. Tapi tidak bisa otomatis karena harus ada penugasan,” tutup Buwas.
(Sumber : Detik.com)