Pemkot Kotamobagu Berikan Bantuan ke 107 KUBE

Kotamobagu, FaktaBMR.com – Pemerintah Kotamobagu memberikan bantuan dana kepada 107 Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dengan totalan besaran anggaran sekitar Rp2 miliar yang tersebar di 8 Desa dan Kelurahan di Kecamatan Kotamobagu Selatan dan Kecamatan Kotamobagu Timur.

Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, mengatakan dana yang diberikan kepada KUBE untuk pergerakan ekonomi diharapkan nantinya bisa mewujudkan keinginan dan kemampuan dari setiap kelompok untuk dikembangkan dalam usahanya.

“Tentu diharapkan bantuan dana ini bisa bergerak sesuai dengan tujuan dan Pemerintah Kotamobagu juga terus akan mengawasi hal ini,” ujar Walikota saat dikonfirmasi di Rumah Dinas Walikota Kotamobagu. Kamis (11/06/2020).

Diharapkan nantinya usaha Kelompok KUBE bisa berkembang untuk meningkatkan kekuatan ekonomi masyarakat dan tentu akan meningkatkan derajat masyarakat yang ada di Kotamobagu. “Sehingga untuk 107 Kelompok KUBE yang diberikan bantuan mudah-mudahan dapat memperkuat sektor usaha,” ungkapnya.

Walikota berpesan bantuan dana untuk Kelompok KUBE jangan dibagi-bagi ke anggota kelompok tapi harus dikembangkan menjadi usaha. “Saya titip pesan bikin kelompok usaha yang kuat agar bisa mencetak usaha dan lapangan pekerjaan dan tentunya akan dapat mencetak pendapatan ekonomi,” pungkasnya. (Advertorial)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar

  1. Merata hal yang perlu dan wajib untk pemerintah, dampak dari covid – 19 paling tinggi adalah ekonomi , perihal ekonomi mungkin paradigma pemerintah harus tegas melihat kondisi di wilayah kotamobagu, mungkin jajaran ASN, kariyawan. mempunyai gaji tiap bulan bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarga, akan tetapi masyarakat yang tergolong dalam kurangnya fisik, seperti tunanetra, dan yang lainnya, perlu ada ketegasan dari pemerintah dalam hal ini bantuan. Kalu kita petakan tiap daerah dikotamobagu ada banyak masyarakat yang fisiknya kurang untk memenuhi kebutuhan hidup apalagi dalam kondisi COVID – 19.