Kotamobagu, FaktaBMR.com – Dinas Perikanan, Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) Kota Kotamobagu terus meningkatkan populasi sapi di Kotamobagu. Salah satunya dengan memakai pola Inseminasi Buatan (IB) melalui Program Sapi dan Kerbau Komoditas Andalan Negeri atau Sikomadan yang segera di luncurkan oleh Kemeterian Pertanian.
“Tahun lalu ada kegiatan Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB). Nah, tahun ini namanya SIKOMADAN ( sapi kerbau komoditi andalan negeri),” ungkap Kepala Dispertanak Kotamobagu melalu Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Peternak, Sri Anggraini, Selasa (18/02/2020).
Menurutnya, capaian program Upsus Siwab melalui pola Inseminasi Buatan (IB), pemeriksaan kebuntingan, dan kelahiran tahun lalu hasilnya sangat baik.
Baca Juga : Pemkot Kotamobagu Segera Fungsikan Tempat Penitipan Anak RSUD Kotamobagu
“Dari hasil evaluasi, program Inseminasi Buatan (IB) tersebut mampu meningkatkan populasi sekaligus sejahterakan peternak, itu lebih dari 60 ekor sapi yang berhasil, dengan program Upsus Siwab,” jelasnya.
Sesuai arahan Mentan agar Inseminasi Buatan (IB) terus ditingkatkan dengan program lanjutan “Sikomandan”’ yakni Sapi dan Kerbau Komoditas Andalan Negeri yang akan segera diluncurkan.
“Nah ini yang nantinya akan kami terapkan di kotamobagu kususnya untuk ternak dalam rangka lebih meningkatkan populasi sapi dan peningkatan ekonomi para peternak sapi,” pungkasnya.
