Kotamobagu, FaktaBMR.com – Dalam upayanya mendukung gerak perekonomian daerah yang tengah melemah ditengah pandemi ini, BAZNAS Kotamobagu terus memberikan stimulus kepada sejumlah pelaku usaha kecil. Seperti pada hari ini (20/10/20), kembali BAZNAS Kotamobagu menyalurkan bantuan modal usaha berupa peralatan kerja kepada sejumlah pelaku usaha.
Ketua BAZNAS Kotamobagu, Jainudin SP mengungkapkan, langkah ini sebagai salah satu wujud dukungan terhadap program pemerintah kota, yang salah satu goalnya untuk mengentaskan kemiskinan.
“Sesuai visi misi BAZNAS, bagaimana agar para mustahik penerima bantuan ini bisa mandiri nantinya. Jika mereka sejahtera, tentu mereka bisa menjadi pemberi zakat atau muzaki di Baznas,” ujar Jain.
Namun menurutnya, semua program ini tidak akan berjalan efektif jika tidak ada sumber pemasukan zakat yang optimal. Untuk itulah ia berharap, pemerintah harus mendukung upaya pengumpulan, dengan memaksimalkan regulasi yang ada.
“Sebagus apapun program kami, semua terpulang pada bagaimana upaya pengumpulan zakat, infaq dan sedekah disemua lini. Untuk itu perlu dukungan regulasi pemerintah daerah, agar upaya pengumpulan bisa stabil setiap bulannya, dan menjamin semua program pemberdayaan ini berjalan lancar,” harapnya.
Baca Juga : TPID Kotamobagu Gelar Evaluasi Pengendalian Inflasi Semester I
Nampak beberapa anggota dewan kota juga turut hadir menyerahkan bantuan secara simbolis tadi pagi. Diantaranya Anugerah Begie Chandra Gobel, Hi. Suriyadi Baso, dan Hj. Eka Sartika Mashoeri.
Anggota DPRD Kotamobagu Anugerah Begie Chandra Gobel mengapresiasi langkah BAZNAS Kotamobagu, yang tidak semata menitik beratkan penyaluran dalam bentuk konsumtif, namun mulai memperbesar porsi pemberdayaan lewat usaha-usaha produktif.
“Ini satu poin plus yang kami perlu apresiasi. Karena secara tidak langsung BAZNAS Kotamobagu telah turut ambil perannya dalam mendukung program pemerintah,” papar Begie dalam sambutannya mewakili anggota dewan.
Para penerima manfaat di bidang pemberdayaan ini diantaranya warga Genggulang, warga Pobundayan, dan Kotobangon. Mereka diantaranya melakoni usaha pembuatan media organik sabut kelapa, pembuat kue, dan produksi roti.
Seperti bulan lalu, BAZNAS Kotamobagu juga telah menyerahkan bantuan modal kerja untuk usaha bengkel las, berupa seperangkat mesin las, bor, mesin pemotong, dll kepada dua pemuda Kobo Kecil, bantuan modal usaha pembuat keripik singkong di Molinow, dan beberapa usaha lainnya.
