Kotamobagu, FaktaBMR.com – Tim Dokter di Posko Postmortem DVI Polda Sulut, berhasil indentifikasi lima korban longsor Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) Desa Bakan, Selasa (05/03/2019).
Kepala Tim dokter Postmortem DVI Polda Sulut, dr Paula Lihawa, mengungkapkan kelima korban tersebut yaitu Ranti Nanasi alamat Tudu Aog, Herlan Okong alamat Mopusi, Novri Sumaila alamat Desa Padang Bintauna, Ilham Gonibala alamat Tanoyan Selatan, Hajimi Mokodompit alamat Tanoyan Selatan.
“Rata – rata terindentifikasi hanya dari tanda khas dibadan, tatto dan bekas luka, dan pakaian sudah tidak dikenali lagi,” ungkapnya.
Dirinya juga menyampaikan, ada satu jenazah yang masih ditahan karena ada keragu-raguan, menunggu tim dari manado untuk membandingkan cocok atau tidak.
“Lebih baik saya nyatakan tidak terindentifikasi daripada kita salah mengidentifikasi,” jelasnya.
Ia menambahkan, pihaknya hari ini juga menerima tiga bagian tubuh yang tidak terhubung dengan jenazah manapun.
“Jadi, kita kuburkan masal sebagai bagian tubuh yang tidak teridentifikasi, tapi kami sudah mengambil sampel DNA untuk nanti kita bandingkan dengan sampel DNA yang melapor, jika ada kecocokan kami akan menunjukkan kepada keluarganya, dimana lokasi yang dikuburkan masal untuk didoakan,” pungkasnya.
Penulis: Ainur Rofik
